Profil Program Studi Seni Tari
Tari adalah bidang ilmu yang mengajarkan upaya untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran dalam gerak tubuh yang menyesuaikan dengan irama. Tidak hanya itu, di jurusan Seni Tari juga akan belajar bagaimana menghayati dan mempelajari filosofi tarian sehingga tarian akan lebih “bernyawa” saat pentas. Selain itu, Sen Tari juga mempelajari ilmu bagaimana memadukan berbagai unsur seperti raga, irama, dan rasa.
INFORMASI PENDAFTARAN
Ketua Program Studi
Hana Medita, M.Sn.
“Menjadi rumah pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan untuk mencetak sarjana Seni Tari yang memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan serta produktif dalam bidang penciptaan dan Pengkajian Seni Tari sesuai dengan perkembangan zaman”
1. Meningkatan mutu pendidikan bidang Seni Tari yang berkualitas.
2. Menguatan Penelitian bidang Seni Tari yang berkualitas sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan.
3. Meningkatan pengabdian kepada masyarakat bidang Seni Tari dalam rangka
pemecahan masalah dalam masyarakat.
4. Meningkatan tata kelola dan manajemen program studi Seni Tari dalam
rangka penjaminan mutu berstandar nasional.
Menghasilkan sarjana seni tari yang profesional, kreatif-inovatif, dan produktif dalam
bidang penciptaan seni tari, pengkajian seni tari, Enterprenuer seni, dan tata kelola
manajemen seni sesuai perkembangan zaman.
Prospek Kerja Lulusan Seni Tari
Prospek kerja jurusan Seni Tari sangat bervariasi. Berikut beberapa karir yang bisa dilakukan :
1.Koreografer Seni tari (Penciptaan)
Memiliki kemampuan untuk merancang gerak tari, alur cerita tari, kostum dan rias tari, dan menuangkan ide konsep garapan penciptaan baik dari fenomena maupun 11 peristiwa budaya ke dalam berbagai bentuk karya seni tari.
2. Pengkajian Seni Tari (Penelitian)
Memiliki kemampuan mengkaji menganalisis berbagai isu atau fenomena kehidupan tari Sumbawa (Nusantara).
3. Jurnalis
Mampu memegang kode etik jurnalistik, mampu menulis untuk keperluan jurnalistik dengan teknik yang tepat, mampu menjalankan tugas-tugas jurnalistik dengan profesional, mampu menjalin kerja sama dengan lembaga jurnalistik dan mampu bekerja sama dalam tim, serta mampu berkontribusi bagi pengembangan dunia jurnalistik.
4. Akademisi dalam bidang bahasa dan sastra
Menguasai konsep, teori, dan metode kajian bahasa, sastra, dan budaya sehingga mampu mentransfer bidang-bidang tersebut ke dalam bentuk keilmuan dan akademik pembelajaran.